Cara Merawat Pohon Alpukat
Pertama pemilihan
bibit pohon alpukat yang terbukti sehat dan berasal dari spesies unggulan, sama
halnya dengan jenis pohon buah-buahan yang lain, perawatan dasar yang
dibutuhkan agar pertumbuhan pohon optimal dan menghasilkan panen buah yang
melimpah terdiri atas hal-hal berikut ini,
1. Penyiraman
Penyiraman
yang teratur tentu dapat membantu pohon alpukat lebih muda menyerap unsur hara
yang terdapat di Tanah untuk kebutuhan pertumbuhan pohon. Penyiraman pohon
Alpukat minimal 1 kali sehari pada pagi atau sore hari, intensitas penyiraman
dapat dilakukan jika terjadi musim kemarau berkepanjangan dan sebaliknya jika
musim penghujan telah tiba maka Anda tidak perlu melakukan penyiraman.
Sesuaikan dengan kondisi di lingkungan kebon Alpukat anda.
2. Penyiangan
Tanaman
pengganggu yang hidup di sekitar pohon alupukat dapat membawa bibit penyakit
serta merebut unsur hara dan nutrisi dari Tanah yang seharusnya diserap
sepenuhnya oleh pohon alpukat. Karena itulah, Anda perlu melakukan penyiangan
atau pembersihan lahan dari tanaman gulma ( tanaman pengganggu) secara teratur.
3. Pemupukan
Berikan
pupuk sesuai dengan perkembangan tumbuhan. Langkah-langkah pemberian pupuk yang
baik dan benar adalah sebagai berikut:
Pertama,
tahap persiapan awal penanaman pohon alpukat ada baiknya Anda mencampur media
tanam dengan pupuk kompos atau pupuk kandang.
Kedua,diamkan media tanam yang telah dicampur tersebut
selama kurang lebih 1 minggu agar unsur hara dan nutrisi dalam pupuk terserap
rata oleh Tanah.
Ketiga, setelah pohon alpukat bertumbuh, berikanlah pupuk
lanjutan berupa pupuk N, K, serta KCL demi merangsang pertumbuhan buah pada
pohon alpukat.
4. Pemangkasan
Pemangkasan
ujung pohon atau ranting pohon yang tidak berguna sebaiknya Anda lakukan agar
konsentrasi makanan tidak tersebar untuk pertumbuhan daun atau tunas baru
melainkan untuk pembentukan buah. Setelah pemangkasan, jangan lupa untuk
memberi ter atau fungisida pada ujung batang yang dipangkas agar jamur tidak
masuk dan tidak mengundang bibit penyakit.
5. Pemberian Pemancing Hormon
Pemberian
hormon juga perlu dilakukan selain pemupukan. Hal ini bertujuan untuk
merangsang munculnya bunga yang akan menghasilkan buah pada pohon alpukat.
Berbeda dengan pemberian pupuk yang disebar atau dicampur dengan media tanam,
pemberian hormone cukup dilakukan dengan menyemprot bagian pohon mulai dari
daun, batang, hingga akar pohon alpukat.
6. Penggemburan tanah
Tanah yang
kerap mendapat siraman baik secara langsung dari air hujan, maupun rutin dari
manusia dapat menjadi padat dan keras, hal ini akan mengakibatkan udara sulit
menembus Tanah padahal udara adalah salah satu unsur penting bagi pertumbuhan
makhluk hidup. Hti-hati ketika Anda melakukan penggemburan Tanah agar tidak
melukai akar dan menjadi jalan masuknya bibit penyakit.
7. Pemusnahan hama penyakit
Hama
penyakit membuat pohon alpukat mengalami kegagalan pertumbuhan dan
mengakibatkan pohon tidak dapat menghasilkan buah. Segera lakukan tindakan
pemusnahan hama penyakit dengan menyemprotkan pestisida jika Anda
menemukan tanda-tanda pohon alpukat Anda terserang penyakit.
Beberapa
hama yang kerap menyerang pohon alpukat adalah:
Ulat kupu-kupu gajah
Ulat kipat
Penyakit antraknosa
Penyakit bercak daun
Untuk
mengetahui jenis hama tanaman lainnya, Anda dapat melihat cara
mengatasi hama grandong
Ciri-ciri pohon Alpukat Siap Panen
Jika cara
merawat pohon alpukat tersebut telah Anda lakukan dengan seksama, maka pohon
alpukat Anda akan berbuah lebat dan bagus. Adapun ciri-ciri pohon alpukat yang
siap panen adalah sebagai berikut:
·
Jika
pohon alpukat ditanam dengan cara generative atau melalui biji, maka pohon
tersebut akan berbuah pada usia 10 – 15 tahun.
·
Jika
pohon alpukat ditanam dengan cara vegetative atau teknik cangkok, maka pohon
tersebut akan berbuah pada usia 5 – 8 tahun.
·
Pemanenan
akan dilakukan selang 6 – 7 bulan setelah pohon tersebut berbunga.
Manfaat Buah Alpukat
Banyak
orang mengatakan bahwa alpukat memiliki banyak lemak yang kurang baik untuk
kesehatan, namun faktanya rajin memakan alpukat justeru dapat membantu kita
dalam melakukan diet karena kita akan merasa kenyang lebih lama.
Selain
itu, manfaat dan kasiat buah alpukat lainnya adalah sebagai berikut:
·
Baik
bagi kehamilan,
karena kandungan folatnya yang tinggi sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang
janin.
·
Sumber
vitamin E yang
baik bagi kesehatan jantung, mencegah stoke, mencegah kanker, bahkan sebagai
terapi pada penderita mata katarak.
·
Sebagai
sumber serat.
Alih-alih memilki lemak yang jahat, buah alpukat memiliki sumber serat yang
melimpah baik yang larut maupun yang tidak terlarut. Fungsi dari serat adalah
sebagai penjaga funsi usus serta mengendalikan lonjakan gula darah selepas
konsumsi makanan.
·
Makanan
bagi otak dengan kandungan omega 3 nya yang
berfungsi untuk menghambat penyakit alzheimer bahkan memulihkan penderitanya.
·
Mencegah
stoke. Telah terbukti bahwa orang yang
mengkonsumsi sumber makanan dengan kandungan folat tinggi seperti buah alpukat
cenderung terhindar dari penyakit stroke dibanding yang tidak mengkonsumsi.
·
Menurunkan
kolesterol. Hasil
penelitian menyebutkan bahwa orang yang secara rutin mengkonsumsi alpukat
selama 1 minggu penuh dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuhnya. Hal ini
merajuk pada kandungan alpukat yakni beta sitosterol yang merupakan lawan bagi
penyakit kolesterol.
·
Menjaga
kesehatan mata.
Alpukat kini juga diteliti kandungannya yang mampu meningkatkan produksi
lutein. Lutein inilah yang berperan dalam melindungin mata kita dari degenerasi
serta serangan katarak.
Komentar
Posting Komentar